SAATNYA SANTRI BERKARYA II

Nah, sesuai janji aku di artikel sebelumnya https://kfsproduction.blogspot.com/2020/05/santri-berkarya.html kali ini kita bakal bahas apa itu POSPENAS dan apa aja sih yang bisa jadi karya buat para santri.

POSPENAS merupakan kependekan dari Pekan Olahraga dan Seni antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional, merupakan salah satu wadah para santri untuk berkarya. Cikal bakal POSPENAS adalah diselenggarakannya  Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) antar pondok pesantren se-Jawa di Pondok Pesantren Darunnajah, Ulujami, Jakarta Selatan pada tahun 1999. Pospenas yang pertama diselenggarakan pada tahun 2001 di Ma'had Al-Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

POSPENAS sendiri awalnya diselenggarakan setiap 2 tahun sekali namun sejak POSPENAS IV diselenggarakan setiap 3 tahun sekali dengan tempat pelaksanaan dan jumlah cabang perlombaan yang berbeda.

Games	Tuan rumah	Provinsi	Tanggal pelaksanaan	juara umum
I	indramayu	jawa barat	2001	jawa barat
II	palembang	sumatra selatan	2003	jawa tengah
III	medan	sumatra utara	18-25 September 2005	jawa barat
IV	samarinda	Kalimantan timur	1-7 November 2007	Kalimantan timur
V	surabaya	jawa timur	5-11 Juli 2010	jawa timur
VI	gorontalo	gorontalo	24-30 Juni 2013	jawa timur
VII	banten	banten	2016	banten
VIII	bandung	jawa barat	25-30 November 2019	jawa barat

Tidak hanya POSPENAS,  masih ada wadah yang menjadi tempat para santri untuk berkarya dan berprestasi, jadi gak ada yang bisa menghalangi santri untuk berprestasi.

Selanjutnya kita akan membahas beberapa santri yang telah berkarya, dan yang mengejutkan karya nya ini sangat terkenal bahkan sampai ke luar negeri.  Kok bisa? Karya apa saja yang mereka buat? Dan siapa saja sih mereka? Mari kita bahas.

Wali Band

Kita mulai dari Band WALI, kebanyakan dari kalian pasti mengenal bahkan termasuk pnggermar dari Band yang berasal dari ciputat ini beranggota 5 orang yang ternyata mereka semua adalah lulusan pesantren yang berbeda. Keren gak itu? Gak Cuma band Wali, ada beberapa artis terkenal yang ternyata dulunya santri atau lulusan pesantren, seperti dewi persik, nikita mirzani, aura kasih, andika kangen band, abidzar al-ghifari, syakir daulay dan masih banyak lagi. Jadi, tidak menutup kemungkinan para santri yang suka nyanyi-nyanyi sambil ngantri kamar mandi kelak menjadi penyanyi terkenal.

penulis novel negeri 5 menara

Tak hanya di bidang tarik suara dan akting, ternyata para santri Indonesia juga berkarya sebagai penulis seperti kang abik (H. Habiburrahman El Shirazy, Lc. Pg.D.), yang mendapatkan gelar sebagai penulis NO. 1 di Indonesia (dinobatkan oleh INSANI UNDIP AWARD pada tahun 2008). hasil karya nya sangat terkenal dan beberapa telah di jadikan film contohnya ayat-ayat cinta, ketika cinta bertasbih, dan lainnya. Tak hanya kang abik dengan segudang karyanya, kalian pasti tahu novel yang berjudul negeri lima menara yang ternyata ditulis oleh seorang alumni pondok pesantren gontor, yaitu Ahmad fuadi. Dan masih banyak lagi santri yang berhasil berkarya sebagai penulis.